18 Maret, 2012



Dalam film “Eight Below” diceritakan tentang delapan anjing penarik kereta salju yang dengan terpaksa ditinggalkan oleh Shepard, sang pemilik, karena badai salju besar menyerang mereka. Anjing-anjing tersebut tidak bisa diangkut oleh pesawat penyelamat karena keterbatasan kapasitas penumpang. Dengan berat hati, Shepard akhirnya meninggalkan mereka dan berjanji untuk kembali mengambil anjing-anjing tersebut. Maka anjing-anjing itu mulai dalam petualangan menghadapi maut dan bahaya dalam kebersamaan, Mereka kompak untuk tetap saling menjaga. Sungguh suatu pelajaran tentang keberanian dan 'survival' menghadapi tantangan dalam bertahan hidup.
Setiap orang percaya, boleh jadi saya dan kamu kadang merasa sendirian, ditinggalkan dan mau tidak mau berjuang untuk tetap bertahan. Mungkin rasa sendirian itu karena jauh dari keluarga, banyaknya pekerjaan atau pelayanan dan ditinggalkan oleh pasangan hidup atau sahabat kita. Penulis kitab Roma menegaskan dengan penuh keyakinan bahwa penindasan, kesesakan, penganiayaan, kelaparan, ketelanjangan, bahaya dan kematian, tidak akan memisahkan kita dari kasih Kristus. Meski kita merasa sendirian, namun sebenarnya kita tidak pernah benar-benar sendirian karena Dia selalu menyertai kita.
Karena Allah dipihak kita, seharusnya kita berani dan bisa bertahan hidup. Ayat 37 mengatakan, “Tetapi dalam semuanya itu kita lebih daripada orang orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.” Kita lebih dari orang yang menang, berada di atas setiap kuasa dan kekuatan yang akan menghancurkan kita. Yesus adalah gembala yang baik, yang akan tetap mengamankan kita sebagai domba-domba-Nya. Beranilah untuk tetap bertahan dan hidup di dalam iman.


(Ave)

0 komentar :

Posting Komentar