10 Juli, 2013



Bacaan: Ulangan 8:11-20

Jangan engkau melupakan Tuhan, Allahmu ...- Ulangan 8:11



Dunia periklanan tambah marak. Itu sebabnya mereka saling berlomba untuk membuat iklan yang sangat menarik. Salah satu iklan yang cukup menarik adalah produk makanan ringan yang punya slogan “Bisa mati keenakan.” Saya pun tertarik untuk berpikir masa sih keenakan bisa membuat kita jadi mati? Kita sudah terbiasa berpikir bahwa penderitaan, bencana, masalah bisa membuat kita mati, tapi kalau keadaan yang enak? Rasanya kita tidak mungkin mati karena situasi yang menyenangkan.
Jujur saja, begitu banyak orang Kristen yang sudah jadi korban. Bukankah banyak dari antara kita yang sangat setia kepada Tuhan saat masih menapak masa-masa sulit? Masih ingatkah bahwa kita selalu berdoa dan melakukan puasa tiada henti untuk kesembuhan anak kita? Masih ingatkah begitu getolnya kita beribadah kepada Tuhan di saat usaha kita diancam kebangkrutan? Masalah, pergumulan dan tekanan hidup justru “memaksa” kehausan kita akan hal-hal rohani.
Tapi sekarang setelah situasi berubah, kesetiaan kita pun ikut berubah. Kita berada dalam zona yang sungguh-sungguh nyaman. Usaha kita sangat diberkati bahkan memiliki kemajuan yang sangat pesat. Keluarga kita baik-baik saja dan tak ada masalah yang berarti. Situasi yang benar-benar aman, nyaman dan sangat enak. Justru di saat seperti inilah kita mulai mundur dari Tuhan. Kita memakai alasan bisnis yang sangat maju menuntut waktu kita lebih banyak lagi. Kita mulai tidak aktif di gereja dengan alasan untuk memberi lebih banyak waktu kepada anak kita. Capek, letih, sibuk, dan bosan menjadi dalih untuk membenarkan tindakan kita. Hanya, menurut saya ini cukup aneh. Mengapa dulu saat kita masih memasuki masa-masa sulit kita selalu ada waktu untuk Tuhan, namun sekarang saat semuanya sudah berjalan dengan baik kita justru punya alasan untuk meninggalkan Tuhan. Itulah keadaan yang saya sebut sebagai mati keenakan!
Belajar dari sejarah gereja kita juga tahu bahwa saat kekristenan mengalami aniaya justru kekristenan berkembang luar biasa, namun saat kekristenan dalam keadaan enak justru terjadi penyimpangan-penyimpangan. Itulah bahaya keadaan yang enak, kalau kita tidak hati-hati kita justru bisa mati keenakan. Pastikan kita tidak berubah dalam kondisi seperti apapun juga.
Anda suka melihat film? Ada beberapa film bagus yang Anda bisa lihat untuk memperjelas renungan hari ini, seperti film Voice of Martyr atau film Martin Luther.

0 komentar :

Posting Komentar