Miracle
Bacaan: Nehemia 9:19-25
Empat puluh tahun lamanya Engkau memberikan mereka makan di padang gurun. Mereka tidak berkekurangan, pakaian mereka tidak rusak, dan kaki mereka tidak bengkak.- Nehemia 9:21
Menurut kamu apakah mujizat itu? Hampir semua orang menjawab bahwa mujizat adalah sesuatu yang spektakuler yang dinyatakan Allah dalam hidup kita. Mujizat adalah sesuatu yang nggak wajar, nggak biasanya terjadi sehari-hari. Memang nggak salah kalo kita menjawab demikian sebab nyatanya mujizat memang sesuatu yang extra ordinary. Makanya kalo pas butuh duit, kita membayangkan Tuhan mengirimkan uang pada kita dengan cara yang aneh-aneh, misalnya aja lewat undian berhadiah. Pas lagi bokek, tiba-tiba ada seseorang tak dikenal yang transfer duit di bank ato kirim pulsa. Saat terbaring di rumah sakit, kita berharap Tuhan menjamah kita seketika dan langsung sembuh.
Memang Tuhan bisa membuat mujizat dengan cara-cara luar biasa seperti itu. Namun jangan lupa juga bahwa Tuhan pun sanggup memakai tenaga dan pikiran kita untuk menghasilkan uang, obat-obatan dan dokter untuk menyembuhkan kita, ato cara apapun juga untuk menyatakan mujizat-Nya. Tuhan bisa menurunkan hujan manna dan burung puyuh, tetapi Dia juga sanggup menyatakan pemeliharaan-Nya dengan cara yang nampaknya biasa. Tidak semua orang Israel mungkin menyadari bahwa pakaian yang mereka pakai selama 40 tahun di padang gurun ternyata tidak pernah rusak. Mereka mungkin menganggapnya sebagai hal yang biasa.
Kalo selama ini kita pernah kecewa karena merasa belum pernah mengalami keajaiban Tuhan, kita keliru besar. Mungkin selama ini kita hanya kurang jeli memperhatikan karya mujizat-Nya melalui kejadian-kejadian “kecil” yang kita alami setiap hari. Kalo hari ini kita bangun pagi dalam keadaan sehat, itu adalah sebuah mujizat. Kalo hari ini kita berkendara kemana-mana dan terhindar dari celaka, itupun adalah mujizat. Cobalah untuk memperhatikan lebih teliti lagi setiap “mujizat kecil” yang telah kita lewatkan setiap hari dan kita akan tercengang melihat kejaiban campur tangan Tuhan dalam hidup kita.
0 komentar :
Posting Komentar